JAKARTA. Rencana pemerintah membangun tol laut dan industri pendukungnya telah menarik minat pengusaha Singapura. Pengusaha asal negeri singa putih itu mulai menjajaki penanaman modal di sektor maritim.
Ketertarikan pengusaha Singapura disampaikan saat berkunjung ke kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Senin (24/11). Ada 35 pimpinan perusahaan Singapura yang mengikuti pertemuan itu. Rombongan dari negara tetangga ini dipimpin langsung Teo Ser Luck, Menteri Perdagangan dan Industri Singapura.
Sejumlah eksekutif hadir antara lain Douglas Foo, Executive Chairman dari Sakae Holdings Ltd. Lalu Vincent Chew, Chief Executive Officer (CEO) IDV Concepts Asia Pte
Ltd dan Solomon Thomas Fernandez Chairman & CEO Pestbusters Pte Ltd. Kemudian
Teo Eng Cheong CEO International Enterprise Singapore) dan Patrick Tuah (Head Practice Development and Finance Angeline Suparto Law Corporation).
Para pengusaha Singapura ini ingin mendapatkan penjelasan Kadin Indonesia tentang rencana tol laut dan pengembangan bisnis di sektor maritim. Mereka juga ingin melihat peluang investasi di sektor maritim tersebut.
Menurut Teo, pengusaha Singapura memiliki minat yang tinggi untuk berbisnis di Indonesia di bidang infrastruktur, logistik dan khususnya maritim. “Di bidang maritim adalah area yang paling tinggi minatnya untuk berinvestasi,” ujar Teo, usai pertemuan
dengan pengurus Kadin Indonesi, kemarin (24/11).
Namun, Teo menegaskan, pengusaha Singapura tak mau sendiri menanamkan modal. Mereka meminta Kadin Indonesia dan anggotanya untuk ikut serta. Kadin juga diharapkan menuntun pengusaha Singapura yang baru pertama kali berbisnis di Indonesia
Kerjasama investasi Singapura-Indonesia sebenarnya sudah banyak terjalin. Banyak pengusaha Singapura yang menanamkan modalnya di Indonesia. Badan Koordinasi Penanaman Modal mencatat, nilai investasi dari pengusaha Singapura hingga kuartal III
tahun 2014 mencapai US$ 4,90 miliar, naik dari periode sama tahun lalu US$ 4,7 miliar.
Ketua Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulisto, menjanjikan, para pengusaha Kadin akan memfasilitasi keinginan para pengusaha Singapura. Pengusaha Indonesia memang membutuhkan kerjasama dengan investor luar negeri yang memiliki modal besar.
Kadin menjanjikan akan terus mendorong pemerintah untuk mempercepat masalah perizinan dalam berusaha. Kadin juga akan terus menagih pemerintah untuk menciptakan
iklim usaha yang sehat, seperti kepastian hukum, ketersediaan lahan, listrik, dan infrastruktur lainnya. (Kontan)
